Konveksi Kaos, Jaket, Jersey, Kemeja dan lainnya, hubungi segera, kami mengutamakan kualitas dan kepuasan

Hal yang umum kita jumpai anak-anak muda mengenakan kaos yang tertera gambar ataupun tulisan unik. Kita biasa menyebutnya sebagai kaos oblong yakni kaos-kaos dengan gambar ataupun tulisan unik yang berada bagian depan atau belakang kaos. Ada juga kaos distro yang memiliki kriteria sama sebagai mana halnya kaos oblong. Bedanya ada pada produsen alias yang memproduksi kaos tersebut.

Kaos distro umumnya merefleksikan seni juga kreatifitas sang pemilik outlet distro. Desain-desain pada kaos distro tidak bisa kita jumpai pada produsen lain. Mereka membatasi desain dan produknya khusus dijual di outlet-outlet resmi mereka. Sementara kaos oblong biasa diproduksi masal dan dijual bebas di department store atau di kaki lima.

Keduanya sama-sama mengedepankan keunikan pada desainnya. Namun, bagi Anda yang ingin mengekspresikan jiwa muda ataupun ide-ide Anda, dan ingin menyampaikannya lewat kaos, tak ada salahnya jika Anda menggunakan Jasa desain Kaos untuk membuatkan desain khusus sesuai keinginan Anda.

Begitupun juga dengan komunitas Anda, tentunya eksistesi serta ciri dari komunitas Anda ingin dikenal oleh khalayak publik, maka menyampaikannya dengan kaos salah adalah satu cara yang unik. Bagi Anda bak secara personal maupun mewakili komunitas, yang ingin memiliki kaos desain custom ada baiknyamemerhatikan hal-hal berikut ini.

                                  1. Pastikan idenya segar dan khas
                                  2. Kata-kata yang efektif dan elegan
                                  3. Pilihlah desainer yang memiliki sense of art taste :D

Kembali ke jasa desain kaos, umumnya kaos yang digunakan pada kaos oblong maupun kaos distro menggunakan bahan cotton combed 30’s. Dan desain atau gambar kaos dicetak menggunakan teknik sablon maupun digital printing.

Masing-masing memiliki kelebihan dan kekuranganya masing-masing. Jika pada kaos yang dicetak menggunakan digital printing maka konsumen maupun sang desainer tidak memiliki kesulitan dalam pemilihan warna, karena layaknya sebuah printer, kita bisa memasukan desain apa saja, dan warna apa saja tanpa adanya harga khusus. Hanya saja kelemahan dari digital printing ialah hasil yang tidak akan sama persis dengan desain di layar komputer. Akan terjadi gradasi warna sekitar 10% jika menggunakan digital printing.

Sementara pada cetak kaos menggunakan teknik sablon kelebihannya ada pada warnanya yang konsisten, lebih cerah dan lebih solid. Hanya saja, cetak kaos dengan menggunakan teknik sablon terbatas pada pemilihan warna, mengingat cetak kaos sablon akan dihitung perwarna, itu belum termasuk separasi film yang digunakan.